PEGAGAN
Nama
Latin :
Centella Asiatica
Nama
Indonesia :
Pegagan
Nama
Tempatan : Pemago
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledone
Ordo : Umbillales
Famili : Umbilliferae (Apiaceae)
Genus : Centella
Spesies : Centella asiatica
Deskripsi
Morfologi Pegagan
- Tanaman
herbal tahunan, tanpa batang tetapi dengan rimpang pendek dan
stolon-stolon yang merata, panjang 10-80 cm
- Daun
tunggal, tersusun dari 2-10 daun. Helai daun berbentuk ginjal, lebar dan
bundar dengan garis tengah 1-7 cm, pinggir daun beringgit sampai
berringgit-bergerigi, terutama ke arah pangkal daun, panjang tangkai daun
50 mm.
- Bunga
umumnya 3, yang ditengah duduk, yang disamping bergagang pendek, bentuk
bundar telur, tajuk berwarna merah lembayung, panjang 1-1.5 mm, lebar
sampai 0.75 mm. Perbungaan berupa payung tunggal atau 3-5 bersama-sama
keluar dari ketiak daun kelopak, gagang perbungaan 5-50 mm, lebih pendek
dari tangkai daun.
- Buah
pipih, lebih kurang 7mm dan tinggi lebih kurang 3 mm, berlekuk dua, jelas
berusuk, berwarna kuning kecoklatan, berdinding agak tebal
Manfaat Pegagan
Ø Tanaman
pegagan bermanfaat untuk meningkatkan daya ingat bagi orang yang dewasa dan
manula
Ø Tanaman
pegagan berkhasiat untuk merevitalisasi pembuluh darah, darah peredaran darah
ke otak menjadi lancar
Ø Tanaman
pegagan untuk melatih orang yang memiliki gangguan kejiwaan, stres, dan lipat
mental
Ø Tanaman
pegagan untuk mengobati orang yang susah tidur
Ø Tanaman
pegagan berguna untuk mengobati penyakit lepra
Ø Tanaman
pegagan sebagai obat untuk anak-anak penderita keterbelakangan mental dan anak
hiperaktif
Ø Tanaman
pegagan berguna untuk mengobati darah tinggi
Ø Tanaman
pegagan berguna untuk obat penyakit flu, demam, batuk
Ø Tanaman
pegagan bermanfaa sebagai obat penyakit kulit seperti bisul
Ø Tanaman
pegagan berkhasiat sebagai daya tahan tubuh
Habitat Pegagan
Tanaman
ini dijumpai pada lingkungan yang lembab dan basah. Seperti pada area
persawahan, selokan, tepi-tepi jalan.
SALAM
Nama Latin :
Syzygium Polyanthum
Nama Indonesia
: Daun Salam
Nama Tempatan : Daun Salam
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Rosidae
Ordo : Myrtales
Famili : Myrtaceae
Genus : Syzygium
Spesies : Syzygium Polyanthum
Deskripsi
Morfologi Salam
- Batang
Tumbuhan
daun salam merupakan pohon atau perdu yang memiliki tinggi berkisar antara 18 m
hingga 27 m,dan biasanya tumbuh liar di hutan. Arah tumbuh batang tegak lurus
dengan bentuk batang bulat dan permukaan yang beralur, batang berkayu keras dan
kuat. Cara percabangan batangnya monopodial, batang pokok selalu tampak jelas,
memiliki arah tumbuh cabang yang tegak.
- Daun
Daun
salam memiliki bentuk yang lonjong sampai elip atau bundar telur sunsang dengan
pangkal lancip, sedangkan ujungnya lancip sampai tumpul dengan panjang 50-150
mm, lebar 35-65 mm dan terdapat 6-10 urat daun lateral. Panjang tangkai daun
sampai 5-12 mm. Daun salam merupakan daun tunggal yang letaknya berhadapan,
permukaan daunnya licin dan berwarna hijau muda dan jika diremas berbau harum.
- Bunga
Bunga
daun salam adalah bunga banci (kelamin jantan dan betina) dengan kelopak dan
mahkota yang terdiri dari 4-5 daun kelopak dan jumlah daun mahkota sama,
kadang-kadang berlekatan. Bunganya memiliki banyak benang sari, kadang-kadang
berkelopak berhadapan dengan daun-daun mahkota. Tangkai sari berwarna cerah,
yang kadang-kadang menjadi bagian bunga. Bakal buah tenggelam dan mempunyai
tangkai putik, beruang 1 sampai banyak, dengan 1-8 biji dalam tiap ruang.
Bijinya memiliki sedikit atau tanpa endosperma, lembaga lurus, bengkok atau
melingkar.
- Buah
Buah
termasuk buah buni dengan diameter 8-9 mm. Buah yang masih muda berwarna hijau
dan setelah masak menjadi merah gelap, memiliki rasa agak sepat.
Manfaat Daun Salam
Khasiat
dan manfaat daun salam meliputi pengobatan untuk penyakit organ dalam dan
masalah kesehatan umum. Selain kesehatan, manfaat daun salam juga bisa
dirasakan untuk kecantikan.
1.
Sebagai obat anti jamur
2.
Sebagai obat anti cacing
3.
Mengatasi masalah pencernaan
4.
Menyehatkan mata
5.
Membantu mengobati infeksi ginjal dan
mencegah batu ginjal
6.
Meringankan nyeri
7.
Mengatasi migran
8.
Untuk kesehatan rambut
9.
Menunda munculnya uban
Habitat
Salam menyebar di Asia Tenggara, mulai dari Burma,
Indocina, Thailand, Semenanjung malaya, Sumatra, Kalimantan dan Jawa. Pohon ini
ditemukan tumbuh liar di hutan-hutan primer dan sekunder, mulai dari tepi
pantai hingga ketinggian 1.000 m (di jawa), 1.200 m (di sabah) dan 1.300 mdpl
(di thailand).
LAVENDER
Nama Indonesia : Lavender
Nama Tempatan
: Lavender
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Sub
Kingdom : Viridiplantae
Infra
Kingdom : Streptophyta
Super
Divisi : Embryophyta
Divisi : Tracheophyta
Sub
Divisi : Spermathophyta
Kelas : Magnoliopsida
Super
Odo : Asteranae
Ordo : Lamiales
Famili : Lamiaceae
Genus : Lavandula L.
Spesies : Lavandula angustifolia Mill.
Deskripsi
Morfologi Lavender
- Akar
Akar
tanaman lavender adalah tunggang, berserabut dengan panjang mencapai 1-2 m
bahkan lebih. Berwarna putih kotor hingga kecoklatan. Akar bunga ini bermanfaat
untuk menyokong tanaman lebih kuat dan membantu menyerap unsur hara atau air
didalam tanah.
- Batang
Batang
yang berkayu, berbentuk bulat memanjang dengan diameter 3-4 mm, bahkan lebih
panjang batang mencapai 60-80 cm dan tumbuh dengan tegak. Batang tanaman ini
juga memiliki percabangan banyak yang berguna untuk pertumbuhan daun.
- Daun
Daun
tanaman lavender mempunyai pertulangan yang sejajar dengan bagian ujung daun
meruncing. Bagian tepi daun lavender bergerigi. Daun tanaman lavender ini
berbentuk bulat memanjang. Bagian bawah permukaan daun lavender terdapat ibu
tulang yang terlihat jelas. Tanaman lavender berdaun banyak dan warna daunnya hijau
muda hingga tua.
- Bunga
Tanaman
lavender memiliki bunga kecil yang berwarna ungu kebiruan dan tumbuh di bagian
ujung cabang. Bunga tanaman lavender tersusun dari kumpulan bunga yang
berjumlah 6-10 kuntum yang berbentuk spiral.
Manfaat Lavender
- Mengatasi insomnia
- Menghindari gigitan nyamuk
- Mengatasi kerontokan
- Menghilangkan bau mulut
- Merilekskan otot
- Mengatasi stress
- Mengatasi iritasi perut
- Membunuh kuman
- Menjaga kesehatan rambut
Habitat
Tanaman lavender hidup di ketinggian
600-1.300 mdpl. Tanaman lavender suka dengan kondisi dingin namun kering.
PACAR AIR
Nama Latin : Impatiens balsaminaceae L.
Nama Indonesia : Pacar Air
Nama Tempatan : Pacar Air
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Sub
Kingdom : Viridiplantae
Infra
Kingdom : Streptophyta
Super
Divisi : Embryophyta
Divisi : Tracheophyta
Sub
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Magnoliopsida
Super
Ordo : Asteranae
Ordo : Ericales
Famili : Balsaminaceae
Genus : Impatiens L.
Spesies : Impatiens balsaminaceae L.
Deskripsi Morfologi Pacar Air
- Batang
Pacar
air merupakan tanaman tahunan yang mempunyai tinggi sekitar 40-100 cm.
Batangnya gemuk, tegak, dan tebal. Berwana hijau dengan semburat kemerahan.
- Daun
Daunnya
tumbuh spiral. Panjang tangkai daunnya sekitar 1-3 cm. Urat daunya lateral
berjumlah 5-9 pasang. Lembaran daun berbentuk lanceolate meruncing di ujung
seperti tombak dengan panjang 4-12 cm dengan lebar 1-3 cm.
- Bunga
Bunganya
tumbuh tunggal, berkumpul tumbuh dari ketiak daun dan memiliki tangkai
bunga pendek. Berwarna merah, putih,
merah muda, ungu, putihm maupun kombinasi dari warna tersebut. Sepal 2
berbentuk bulat telur disertai rambut halus di beberapa titik.
Manfaat Pacar Air
- Dalam pengobatan Cina, bunga pacar air
dipercaya bersifat antielergi mampu mencegah perkembangbiakan bakteri.
- Di Filipina, bunga pacar air berkhasiat
untuk mengobati luka bakar dan daunnya dapat mengobati penyakit kulit dan
gigitan ular.
-
Akarnya dapat mengobati rematik.
-
Bunga pacar air dapat mendinginkan luka
bakar.
-
Biji pacar air yang sudah dikeringkan
dapat dijadikan teh.
Habitat
Habitatnya
pada daerah beriklim tropical, namun tidak dapat hidup pada daerah yang kering.
Tanaman ini tumbuh di perkarangan rumah pada ketinggian 1.900 m
0 komentar:
Posting Komentar